Prof. Dr.rer.nat. Junun Sartohadi, M.Sc.
Diundang sebagai International Guest Speaker dalam seminar yang di selenggarakan oleh Graduate School of Maritime Sciences, Kobe University pada tanggal 18- 23 Maret 2019.
Dalam acara tersebut Prof. Junun berbicara mengenai ancaman bencana baik yang ada di pesisir maupun pegunungan. Dalam serangkaian acara tersebut Prof. Junun bertemu dengan beberapa ahli dari beberapa universitas di dunia, yaitu Prof. Christopher Gomez (ahli sediment laut-pantai), Prof. Yamauchi (ahli Fisika Nuklir), Prof. Patrick Wassmer (Ahli sedimen tsunami) dan Prof. Vit Vlimex (Ahli Longsor).
Fakultas Pertanian UGM yang dipromotori Dr. Benito Heru Purwanto bekerjasama dengan The Flemish Interuniversity Council Belgium dengan Promotor Prof Stefaan De Neve dari Universitas Gent, Belgia, Universitas Syah Kuala, Universitas Andalas, Universitas Udayana melaksanakan penelitian pemanfaatan bambu sebagai bahan baku biochar. Seperti diketahui, biochar adalah bahan arang aktif yang digunakan sebagai pembenah tanah untuk mengurangi pencemaran lingkungan pertanian dan potensial menjaga kesuburan tanah. Biochar memiliki kualitas yang berbeda bergantung pada bahan dan proses pembakaraannya. Berbagai teknologi pirolisis dan berbagai bahan baku dapat digunakan untuk menghasilkan biochar. Hal tersebut menghasilkan variasi besar dalam sifat biochar yang dihasilkan yang pada gilirannya dapat mempengaruhi efektivitas biochar untuk meningkatkan kesuburan tanah.
Kuliah tamu kali ini diisi oleh Dr. Iin P. Handayani yang saat ini merupakan professor di Murray State University, Kentucky, USA. Beliau merupakan alumnus Departemen Ilmu Tanah tahun —. Beliau saat ini menggeluti bidang agronomy di Hutson School of Agriculture, Murray State University, Kentucky.
Pada kunjungan beliau ke Yogyakarta kali ini, beliau berkesempatan memberikan kuliah umum kepada mahasiswa S1 kelas Konservasi Lahan dan Kesuburan Tanah serta mahasiswa S2 bidang Sosial-ekonomi pertanian dan Hama penyakit tanaman. Kuliah umum kali ini dimoderatori oleh Nur Ainun H.J. Pulungan, Ph.D sebagai dosen pengampu mata kuliah Konservasi Lahan saat itu.