Cianjur, Jawa Barat, 14 Juni 2024 – Departemen Tanah Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) melanjutkan komitmennya dalam mengembangkan sumber daya manusia yang unggul melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Salah satu kegiatan terbaru adalah MBKM yang bekerja sama dengan Edufarmers Foundation di Cianjur, Jawa Barat.
Saat dilakukan visitasi di lokasi MBKM ini, turut hadir mahasiswa Lina Restu Nirmala, perwakilan dari Edufarmers Foundation, serta pihak BPP Kecamatan Gekbrong. Pertemuan diawali dengan evaluasi pelaksanaan program MBKM. Dalam sesi diskusi, mahasiswa, mentor lapangan, dan mitra Edufarmers Foundation berbagi pengalaman tentang perkembangan kegiatan MBKM yang telah dilakukan. Tantangan yang dihadapi, seperti masalah koordinasi dan komunikasi, dibahas secara mendalam, dan solusi untuk mengatasinya diidentifikasi. Selain evaluasi, tim juga melakukan observasi lapangan untuk melihat langsung implementasi program yang dikerjakan oleh mahasiswa. Kunjungan ini memberikan gambaran yang lebih jelas tentang dampak positif dari kegiatan MBKM terhadap peningkatan pemahaman dan keterampilan praktis mahasiswa.
Hasil dari visitasi ini menunjukkan bahwa program MBKM dengan Edufarmers Foundation berjalan dengan baik. Mahasiswa menunjukkan perkembangan yang signifikan dalam berbagai aspek, termasuk keterampilan teknis dan manajerial. Meski demikian, beberapa tantangan masih perlu diatasi, terutama dalam hal koordinasi dan komunikasi antara semua pihak yang terlibat. Untuk peningkatan program ke depan, disarankan agar mahasiswa dibekali dengan hasil-hasil penelitian dari kampus yang dapat diterapkan di lapangan. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kemampuan mereka dalam mengatasi tantangan praktis di lapangan.
Kerja sama antara Fakultas Pertanian UGM dan Edufarmers Foundation ini mencerminkan komitmen yang kuat dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Sinergi ini tidak hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa dan mitra, tetapi juga bagi masyarakat setempat di Cianjur.
Program seperti ini dapat terus dikembangkan dan ditingkatkan, sehingga kontribusi nyata dari dunia akademik dapat dirasakan langsung oleh masyarakat luas. Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya belajar secara teori di kelas, tetapi juga mendapatkan pengalaman praktis yang sangat berharga di lapangan. Mereka belajar bagaimana mengatasi tantangan nyata, beradaptasi dengan kondisi lokal, dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama.
Peran aktif dari mitra seperti Edufarmers Foundation dan BPP Kecamatan Gekbrong sangat penting dalam mendukung kesuksesan program ini. Edufarmers Foundation, dengan pengalamannya dalam mengembangkan program pendidikan pertanian, memberikan bimbingan dan pendampingan yang sangat berharga bagi mahasiswa. Sementara itu, BPP Kecamatan Gekbrong memberikan dukungan logistik dan fasilitasi di lapangan, memastikan bahwa kegiatan dapat berjalan lancar dan sesuai rencana.
Mahasiswa Lina Restu Nirmala, yang menjadi bagian dari program MBKM ini, menyatakan bahwa pengalaman ini sangat berharga dan memberikan banyak pelajaran penting. Ia merasa bahwa program ini membantunya mengembangkan keterampilan praktis yang tidak bisa didapatkan hanya dari pembelajaran di kelas. Selain itu, ia juga merasa lebih siap untuk terjun ke dunia kerja setelah lulus nanti, karena sudah memiliki pengalaman langsung di lapangan.
Mitra dari Edufarmers Foundation, Asep Zaenal dan Enden Ismatuloh, juga menyatakan apresiasinya terhadap program ini. Mereka melihat bahwa program MBKM ini tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa, tetapi juga bagi masyarakat setempat. Mahasiswa membantu menerapkan teknologi dan praktik pertanian yang lebih baik, yang pada gilirannya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani lokal.
Koordinasi dan komunikasi yang baik antara semua pihak yang terlibat menjadi kunci keberhasilan program ini. Meskipun ada beberapa tantangan, seperti masalah komunikasi dan koordinasi, semua pihak berkomitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan program ini. Fakultas Pertanian UGM, Edufarmers Foundation, dan BPP Kecamatan Gekbrong sepakat untuk terus bekerja sama dan mencari solusi terbaik untuk mengatasi tantangan tersebut.
Dalam kunjungan ini, tim juga melakukan observasi lapangan untuk melihat langsung implementasi program dan kegiatan mahasiswa. Observasi ini memberikan gambaran yang lebih jelas tentang dampak positif dari kegiatan MBKM terhadap peningkatan pemahaman dan keterampilan praktis mahasiswa. Melalui observasi ini, tim dapat mengidentifikasi area-area yang perlu ditingkatkan dan memberikan masukan yang konstruktif untuk pengembangan program ke depan.
Fakultas Pertanian UGM berharap bahwa program MBKM ini dapat menjadi model bagi program-program serupa di masa depan. Dengan melibatkan berbagai pihak dan memanfaatkan potensi lokal, program ini dapat memberikan manfaat yang lebih besar dan lebih luas. Sinergi antara dunia akademik dan dunia industri, serta keterlibatan aktif dari komunitas lokal, adalah kunci untuk mencapai keberhasilan jangka panjang.
Program MBKM ini juga sejalan dengan visi dan misi Fakultas Pertanian UGM untuk menjadi institusi pendidikan tinggi yang unggul dan berdaya saing global. Melalui program ini, Fakultas Pertanian UGM berupaya untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang luas, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja. Dengan demikian, lulusan Fakultas Pertanian UGM diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan dalam pembangunan pertanian yang berkelanjutan dan berkelanjutan.
Sinergi yang terjalin antara Fakultas Pertanian UGM dan Edufarmers Foundation menunjukkan bahwa kolaborasi antara dunia akademik dan dunia industri dapat memberikan hasil yang positif dan berkelanjutan. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing pihak, program ini dapat memberikan dampak yang lebih besar dan lebih luas. Fakultas Pertanian UGM berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program seperti ini, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi mahasiswa, mitra, dan masyarakat luas.
Melalui program MBKM ini, Fakultas Pertanian UGM berusaha untuk memberikan kontribusi nyata dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Dengan melibatkan mahasiswa dalam kegiatan praktis di lapangan, program ini membantu meningkatkan kapasitas dan keterampilan mereka, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan yang efektif dalam masyarakat. Selain itu, program ini juga membantu meningkatkan kesejahteraan petani lokal, melalui penerapan teknologi dan praktik pertanian yang lebih baik.
Dengan demikian, Fakultas Pertanian UGM berharap bahwa program MBKM ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi semua pihak yang terlibat. Sinergi antara dunia akademik, dunia industri, dan komunitas lokal adalah kunci untuk mencapai keberhasilan jangka panjang. Fakultas Pertanian UGM berkomitmen untuk terus mendukung dan mengembangkan program-program seperti ini, sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
Penulis: Andi Syahid Muttaqin
Editor: Tantriani