Prof. Dr.rer.nat. Junun Sartohadi, M.Sc.
Diundang sebagai International Guest Speaker dalam seminar yang di selenggarakan oleh Graduate School of Maritime Sciences, Kobe University pada tanggal 18- 23 Maret 2019.
Dalam acara tersebut Prof. Junun berbicara mengenai ancaman bencana baik yang ada di pesisir maupun pegunungan. Dalam serangkaian acara tersebut Prof. Junun bertemu dengan beberapa ahli dari beberapa universitas di dunia, yaitu Prof. Christopher Gomez (ahli sediment laut-pantai), Prof. Yamauchi (ahli Fisika Nuklir), Prof. Patrick Wassmer (Ahli sedimen tsunami) dan Prof. Vit Vlimex (Ahli Longsor).
Setelah menjadi Guest Lecturer, ditindak lanjuti dengan diskusi mengenai prospek kerjasama penelitian melalui program exchange student dan staff. Kerjasama lebih terfokus pada kemungkinan mengembangan program double degree PhD. Beberapa hal yang ditawarkan adalah:
– Pemanfaatan laboratorium fisika nuklir untuk analisa sediment hingga mineral mikro/logam tanah jarang
– Pemanfaatan laboratorium perkapalan melalui berbagai simulasi operasional pelayaran pengangkutan barang dan bongkar muat
– Pemanfaatan fasilitas akses berbagai citra satelit berresolusi tinggi
– Echange data penelitian yang telah dilakukan
– Joint publikasi.
Universitas Kobe yang mengundang seminar adalah specialist bidang penilaian ancaman bencana sedimen di pantai. Asal dari sediment sebagian besar adalah dari darat yang kemudian masuk ke perairan pantai dan dikembalikan ke darat melalui proses gelombang, pasang laut, dan tsunami. Universitas Kobe berkeinginan melakukan kerjasama dengan UGM dalam hal: (1) pemetaan ancaman bencana sedimen baik yang dari pegunungan hingga dari laut; (2) identifikasi asal sedimen yang ada di pantai dengan memanfaatkan keunggulan laboratorium fisika nuklir yang dimilikinya.